Dukungan “Campaign Crowdfunding” atau lebih kita kenal dan familiar dengan bahasa “Patungan” bertujuan untuk menggalang dana yang berasal dari para funder yang dikumpulkan untuk mencapai tujuan dalam sebuah kegiatan tertentu. Dalam hal ini kegiatan tersebut adalah pembuatan prototype kit praktikum.

Kenapa Harus Crowdfunding..??
Total biaya pembuatan 1 buah prototype mencapai lebih dari Rp. 6 Juta. Sedangkan keseluruhan biaya pengembangan pembuatan mencapai Rp. 10 Juta. Melalui cara Crowdfunding mahasiswa diajak terlibat didalamnya bagaimana sebuah proses pengerjaan proyek skala kecil secara independent untuk memulai (startup) bagi pemula, dan meningkatkan softskill maupun hardskill bagi mahasiswa tingkat lanjut. Jika di manage dengan baik, dana yang terkumpulkan dari mahasiswa dan untuk mahasiswa yang mana nantinya hasil dari prototype itu sendiri bisa di perjualbelikan untuk kalangan institusi pendidikan yang membutuhkan dan tentunya sesuai dengan requirement client.

Crowfunding, utamanya bukan pada besar kecilnya donasi, tapi sebagai bukti kemauan, kemampuan dan komitmen untuk mendukung kemajuan teknologi dengan memaksimalkan SDM dikalangan mahasiswa itu sendiri.Sehingga kedepanya kita tidak perlu membuang-buang dana tidak tepat sasaran.

Keuntungan Crowdfunding

  1. Bagi Mahasiswa
    Dari perspektif transparansi.
    Dana yang tersalurkan di manage dengan baik bersifat transparan dimana mahasiswa memperoleh data alokasi dana masuk, dana keluar serta beberapa dokumen pendukung lainya guna mencegah manipulasi data, KKN dlsbg.
    Dari perspektif pengerjaan proyek
    Mahasiswa diajak terlibat dalam pengerjaan proyek, mulai dari nol memperbaiki dan meningkatkan softskill dengan merubah mental serta pola pikir. Disamping itu bergerak bersama demi kemajuan teknologi guna bersaing dengan universitas lainya dalam hal fasilitas.
  2. Bagi Dosen
    Sama halnya dari perspektif transparansi pada mahasiswa diatas diberlakukan pula untuk para dosen yakni memperoleh data alokasi dana masuk dan dana keluar. Disamping data alokasi income outcome, dosen pun memiliki data mahasiswa mana saja yang memiliki kompetensi di bidang tertentu yang nantinya dapat dimaksimalkan untuk pengerjaan proyek terkait dengan penelitian.

Modul Training Kit Support

  1. Pengantar Teknik Elektro (55% kesesuaian dengan SAP)
  2. Elektronika Dasar (40% kesesuaian dengan SAP)
  3. Dasar Pemograman Mikrokontroller (60% kesesuaian dengan SAP)
  4. Dasar Teknik Digital (100% kesesuaian dengan SAP)
  5. Instrumentasi Elektronik (60% kesesuaian dengan SAP)
  6. Perancangan Sistem Digital* (50% kesesuaian dengan SAP)
  7. Otomasi Industri (30% kesesuaian dengan SAP)
  8. Android Development Program (50% kesesuaian dengan SAP)

Sisa prosentase disetiap mata kuliah ada pada Module Training Kit ke II yang saat ini design 3D (solidworks) nya sudah siap, hanya tinggal menunggu feedback positif dari para donatur dan investor untuk merealisasikannya menjadi sebuah kenyataan.

Progress Pengerjaan sudah rampung 70% over all, 10% left dana, 10% design dan 10% sisanya adalah modul training kit manual (soft maupun hardcopy).

Device Instrumentations

Beberapa piranti guna mendukung dalam proses pembuatan alat ini sudah available saat ini, tinggal manual instructionnya.

Advantage

  1. 3 in 1.
  2. Portable
  3. Compact
  4. Extension for another module kit (eg. PLC SCADA System) and IoT module training kit (box)
  5. Module Training kit (HW) include Manual and Sample Programming for each different support
  6. Lower cost compare to another
  7. Compatible for all communication (eg. I2C, Ethernet, Bluetooth and Infrared)
  8. Easy to operated & easy to replace according manual instruction maintenance
  9. Limited production 10
  10. Hand Made

Disadvantage

  1. Fix position component
  2. Durability estimation 5-6 years (jika digunakan oleh maksimal 3 mahasiswa)
  3. Few component imported from another country e.g. USA (sparkfun)
  4. I/O Digital Input Output still working on DC Current

Feature

  • All series of arduino available in 1 module
  • Compact
  • Easy to Operate
  • Capable to put inside your school bags
  • More than 37 sensor module
  • More than 10 Output to achieve education target
  • More than 5 arduino shield we provide inside

Software Requirement

  1. Solidworks
  2. Keyshot
  3. Arduino Program
  4. Photoshop
  5. Corel
  6. Microsoft vba Macro Excel
  7. Power Point
  8. Sony Vegas

Sensor List

  1. KY-001 Temperature Sensor Module
  2. KY-002 Vibration Sensor Module
  3. KY-003 Hall Magnetic Sensor
  4. KY-004 Key Switch
  5. KY-005 Infrared Emission Sensor Module
  6. KY-006 Passive Buzzer Module
  7. KY-007 (there not existed)
  8. KY-008 Laser Sensor Module
  9. KY-009 3 Color SMD Led Module
  10. KY-010 Optical Broken Module
  11. KY-011 2 Color (Red & Green) LED 5mm Module
  12. KY-012 Active Buzzer Module
  13. KY-013 Temperature Sensor Module
  14. KY-014 (there not existed)
  15. KY-015 Temperature and Humidity
  16. KY-016 3 Color LED 5mm Module
  17. KY-017 Mercury Optical Module
  18. KY-018 Photoresistor Module
  19. KY-019 Relay 5V Module
  20. KY-020 Tilt Switch Module
  21. KY-021 Mini Magnetic reed Module
  22. KY-022 Infrared Sensor Receiver Module
  23. KY-023 XY Axis Joystick Module
  24. KY-024 Linear Magnetic Hall Module
  25. KY-025 Reed Module
  26. KY-026 Flame Sensor Module
  27. KY-027 Magic Light Cup Module
  28. KY-028 Temperature Sensor Module
  29. KY-029 2 Color LED 3mm Module
  30. KY-030 (there not existed)
  31. KY-031 Knock Sensor Module
  32. KY-032 Obstacle Avoidance Sensor Module
  33. KY-033 Line Tracking Sensor Module
  34. KY-034 Automatic Flashing LED Module
  35. KY-035 Analog Hall Magnetic Sensor Module
  36. KY-036 Metal Touch Sensor Module
  37. KY-037 Sensitive Microphone Sensor Module
  38. KY-038 Microphone Sound Sensor Module
  39. KY-039 Heartbeat Sensor Module
  40. KY-040 Rotary Encoder Module

Display List Output

  1. Touchscreen 4.7″
  2. 3 Color RGB LED 5mm
  3. 7 Segment
  4. LCD 16×2
  5. Dot Matrix
  6. LED Square 2x5x7
  7. Buzzer
  8. Stepper Motor
  9. Servo Motor
  10. DC Motor